Asian Geographic Annual Travel Photography Competition (Deadline: 15 Maret 2015)

Spesifikasi kiriman gambar :
Modus Warna : RGB
File Format : JPG (kami tidak memproses file RAW)
JPG Kompresi : Kualitas Tinggi (kompresi rendah)
Dimensi: 14 "/ 35cm (pada 300 dpi) atau 4100px dalam dimensi terpanjang (terlepas dari apakah itu adalah potret atau landscape gambar)

Informasi lengkap, 15 Maret 2015
http://camera.co.id/lomba-foto-2015.html#.VMwxjywjzes

Drone

Di sejumlah negara alat ini digunakan untuk berperang
Dan kita "Indonesia" akan menghapus pernyataan tersebut.
mari bersama kita terus berkarya tanpa batas tentang hal yang positif tentunnya ,,

Source : NG

Tomas van Houtryve :
Mengintai dengan Kamera

all Drone Camera.co.id, http://camera.co.id/video/aerial-photography/dji-phantom-en/#.VMmgJywjzes


Tenda Kota "penjara di Maricopa County, Arizona. Sheriff Joe Arpaio mengumumkan pada 2013 bahwa ia berencana untuk membeli dua drone surveilans untuk fasilitas, yang sudah dilengkapi dengan pagar perimeter setrum, empat menara pengawas, dan sistem pengenalan wajah.

Sebagai drone mengisi langit di atas Amerika, bagaimana masyarakat cenderung bereaksi? Akan melihat mereka akhirnya menjadi seperti biasa seperti melihat sebuah pesawat terbang atau burung, atau akan orang mulai berharap untuk langit abu-abu seperti trauma muda Zubair Rehman itu?

Latihan bisbol di Montgomery County, Maryland

selama 15 tahun terakhir saya bekerja sebagai wartawan foto profesional, terinspirasi oleh kemampuan kamera untuk menghubungkan manusia, berita dokumen, dan menangkap kecantikan. Tapi ada sisi gelap bagaimana fotografi digunakan di dunia saat ini. Kamera semakin dikerahkan untuk surveilans, mata-mata, atau penargetan. Saya sering bertanya-tanya apakah penggunaan ini telah hilang cahayanya yang tradisional, seperti potret dan seni rupa. Apakah kita pada suatu titik dalam evolusi fotografi di mana media telah menjadi senjata ??

Tidak ada yang melambangkan tren ini lebih baik dari munculnya drone, pesawat robot dipelopori oleh militer yang mengandalkan kamera mereka untuk menghubungkan operator jarak jauh dengan target mereka.

Rumah hunian di sekitar taman melingkar terlihat dari atas di Montgomery Negara, Maryland
Drone telah digunakan untuk serangan udara atas Pakistan dalam dekade terakhir, menandai pergeseran yang signifikan dalam bagaimana Amerika perkelahian perang. Pilot yang berbasis di Nevada dan New Mexico melacak dan merekam aktivitas manusia melalui video feed inframerah. Mereka tidak pernah meninggalkan tanah atau menyeberang wilayah musuh. Meskipun sejumlah besar rekaman telah dikumpulkan, program diklasifikasikan, dan beberapa orang yang pernah melihat gambar perang drone dan korban tersebut. Hal ini tampaknya seperti paradoks usia menyeluruh media yang terhubung kami. Bagaimana Amerika terlibat dalam perang selama satu dekade di mana langit berdengung dengan kamera, namun masyarakat tetap benar-benar dalam gelap?

Sebuah truk pemadam kebakaran dan kru menanggapi api mobil di Komunitas Indian Gila River di Maricopa County, Arizona. Operator pesawat tak berawak AS yang dikenal untuk terlibat dalam "double-tap" pemogokan, di mana putaran berturut-turut rudal yang ditembakkan pada target yang sama, dengan putaran kedua dimaksudkan untuk membunuh orang-orang yang merespon pertama. Biro yang berbasis di London Jurnalisme Investigasi mendokumentasikan sedikitnya lima serangan seperti di Pakistan pada tahun 2012.
peluncuran Gallery

Tampak jelas bahwa ketika bab berikutnya dalam evolusi fotografi ditulis, drone akan memiliki peran yang sangat penting. Karena semakin banyak kamera dibawa ke langit, harapan tulus saya adalah bahwa drone yang menggunakan fotografi untuk merayakan dan menginspirasi yang terbaik dari nilai-nilai kemanusiaan melebihi jumlah yang dirancang untuk tujuan gelap.

Sebuah pernikahan di tengah Philadelphia. Pada Desember 2013, sebuah pesawat tak berawak AS dilaporkan melanda pernikahan di Radda, di pusat kota Yaman, menewaskan dua belas orang dan melukai lima belas.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang perang drone, aku mendongak laporan yang disusun oleh wartawan investigasi dan kelompok hak asasi manusia. Saya menemukan rincian dari banyak serangan yang mengejutkan. Sebuah laporan Human Rights Watch tentang serangan pesawat tak berawak pada pernikahan di Yaman menyatakan:

"The 12 Desember Serangan menewaskan 12 orang dan melukai sedikitnya 15 orang lainnya, termasuk pengantin."

Namun kesaksian seorang anak Pakistan tertentu bernama Zubair Rehman yang begitu membuat saya tersentak.
Pada bulan Oktober 2012, nenek 67 tahun Rehman tewas oleh serangan pesawat tak berawak, sementara ia sedang memetik sayuran di luar rumahnya.
("Saya tidak lagi mencintai langit biru," kata Rehman. "Bahkan, saya sekarang lebih suka langit abu-abu. Drone tidak terbang ketika langit berwarna abu-abu. ")

Sebuah pemakaman perang nasional dilihat dari atas di Philadelphia. Di pinggiran kota di dekatnya, Horsham Air Guard Base adalah pusat komando drone untuk serangan asing dan pengawasan.

Dan saya baru saja membaca bahwa mahasiswa pascasarjana di MIT bereksperimen dengan drone yang secara otomatis menyesuaikan pencahayaan studio untuk potret.

Tidak semua orang yang saya temui berbicara tentang kemampuan jahat drone. Terbang di dekat Silicon Valley, seorang pria menawarkan kartu namanya setelah saya mendarat di tempat terbuka berumput. Dia mengatakan dia bekerja di sebuah perusahaan startup yang akan memproduksi drone untuk mengambil selfies.

Sebuah kendaraan Patroli Perbatasan AS di San Diego County, California. Bea Cukai AS dan Perlindungan Perbatasan telah menggunakan Predator drone sejak 2005. UU Kebebasan Informasi gugatan pada tahun 2012 mengungkapkan bahwa Perlindungan Bea Cukai dan Perbatasan meminjamkan armada pesawat tanpa awak untuk badan-termasuk pemerintah lainnya DEA, FBI, Texas Rangers, dan sheriff lokal departemen-hampir 700 kali antara tahun 2010 dan 2012.

Sementara terbang di sebuah taman di Maryland, seorang gadis kecil melihat drone saya melayang di langit dan bertanya ibunya apa itu. Aku mendengar jawaban ibu, "Ini drone, dan jika Anda tidak melakukan pekerjaan rumah Anda, itu akan pergi setelah Anda!"

Pada kesempatan lain terbang di pedesaan California Utara, seorang pria menonton drone saya untuk waktu yang lama sebelum mendekati saya untuk meminta melihat layar kontrol. Dia bilang dia bekerja sebagai seorang insinyur untuk kontraktor militer selama perang Irak, ditugaskan ke tim terbang Global Hawk, sebuah dataran tinggi surveilans drone besar. Dia mengatakan kepada saya bahwa ia khawatir teknologi yang telah dilihatnya sebagai kontraktor yang bergerak ke arah yang menakutkan, dan bahwa sistem senjata terbaru bisa memutuskan kapan api atau tidak didasarkan pada algoritma dan perhitungan kilat-cepat, menghilangkan manusia akan-dan judgment- dari medan perang.

Sebuah taman bermain dilihat dari atas di Sacramento County, California. Biro yang berbasis di London Jurnalisme Investigasi memperkirakan bahwa lebih dari 200 anak-anak tewas dalam serangan pesawat tak berawak di Pakistan, Yaman, dan Somalia antara 2004 dan 2013.

Dalam beberapa tahun terakhir, penggunaan drone telah menyebar dari konflik asing untuk wilayah udara negeri Amerika. Seringkali, versi bersenjata dari pesawat militer yang digunakan, seperti armada drone Predator yang dioperasikan oleh US Customs and Border Protection. Awalnya, armada itu dimaksudkan untuk pengawasan perbatasan, tapi catatan menunjukkan bahwa drone dipinjamkan keluar ratusan kali untuk badan-termasuk pemerintah lainnya DEA, FBI, Texas Rangers, dan departemen sheriff lokal. Tren drone yang digunakan oleh pasukan keamanan pemerintah hanya cenderung meningkat, dan beberapa perusahaan seperti Amazon yang melobi untuk menempatkan drone untuk penggunaan komersial juga.

Lomba Fotografi Arsitektur Internasional GADA 2015 (Deadline: 2 Maret 2015)

Geest Van De Architectuur (GADA) adalah sebuah lomba fotografi arsitektur beskala internasional yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa jurusan Arsitektur Univesitas Kristen Petra, Surabaya untuk pelajar SMA dan mahasiswa di seluruh dunia. Di tahun 2015 ini, GADA kembali mengadakan lomba fotografi dengan tema “High-Light Architecture”,dimana objek foto yang diinginkan berupa lighting atau pencahayaan dalam arsitektur. Lighting atau pencahayaan merupakan salah satu elemen penting dalam arsitektur. Pencahayaan akan memberi kesan yang berbeda pada sebuah bangunan. Kesan yang ditimbulkan dapat berupa kesan megah, sederhana, kesan ‘homey’, dan lain-lain.

Hasil foto diharapkan menonjolkan efek dari pencahayaan terhadap bangunan bukan alat dari pencahayaan tersebut. Bagaimana pencahayaan alami dan buatan ini nantinya akan menunjukkan nilai estetika lebih pada suatu bangunan serta dapat menonjolkan bangunan tersebut, bukan hanya terkesan sebagai elemen tambahan atau tempelan. Karya arsitektur ini tidak hanya terbatas pada bangunan saja namun dapat berupa jembatan dan konstruksi lain yang dapat dijadikan tempat untuk kegiatan manusia. Namun tidak mencakup monumen atau patung.

Ketentuan objek foto:

    Bertemakan Lighting dalam arsitektur.

    Lighting menonjolkan bangunan yang menjadi objek foto.

    Objek foto dapat berupa eksterior (fasade)(bobot 80%) ataupun interior bangunan (bobot 20%).

    Pada interior bangunan, objek foto daylighting lebih diprioritaskan (bobot 80%)

    Yang menjadi objek foto bukan alat maupun detail, seperti lampu, shading device, dan lain-lain, namun berupa lighting dan efeknya terhadap bangunan.

    Pendaftaran & Pengumpulan Karya : 16 Februari – 2 Maret 2015

    Penjurian : 7 Maret 2015

    50 karya terbaik akan dipamerkan pada pameran karya di mal Ciputra World Surabaya.

Hadiah Pemenang:

    Juara pertama : Rp 4.500.000,00 +sertifikat

    Juara kedua : Rp 3.000.000,00 +sertifikat

    Juara ketiga : Rp 1.500.000,00 +sertifikat

Pemenang voting social media

Rp 500.000,00 + sertifikat

Pemenang voting pengunjung pameran foto

Rp 500.000,00 + sertifikat

Juri:

    Ir. Hongky Zein MBA

    Rasmono Sudarjo, S.H.

    Goenadi Haryanto

Biaya lomba:

    Rp 50.000,00 / peserta UK Petra

    Rp 60.000,00 / peserta nasional

    USD 10.00 / peserta internasional

Persyaratan Pendaftaran:

    Terbuka untuk mahasiswa aktif dan siswa SMA dari seluruh dunia. (max. 25 tahun)

    Pendaftaran dapat dilakukan sebelum atau pada saat pengumpulan karya. Pendaftaran dan pengumpulan karya berlangsung dari tanggal 16 Februari – 2 Maret 2015.

    Jenis kamera yang digunakan bebas (analog dan digital).

    Karya harus orisinil dan belum pernah dipublikasikan serta diikutsertakan dalam sayembara apapun. Data EXIF dari file foto harus dapat dilihat dan tidak boleh diubah.

    Foto yang dilombakan tidak boleh mengandung unsur SARA, sadisme, pornografi/nude photography.

    Foto diperbolehkan hitam putih/berwarna.

    Rekayasa pasca pemotretan diperbolehkan sebatas retouch (leveling, brightness/contrast). Masking dan teknik fotografi HDR tidak diperbolehkan.

    Montase dan kolase tidak diperkenankan.

    Tidak diperkenankan memberikan tulisan/watermark/logo/code/frame apapun pada foto.

    Foto infra merah diperbolehkan.

Persyaratan pengumpulan foto:

    Satu peserta boleh mengumpulkan maksimal 3 (tiga) karya.

    Dikumpulkan dalam bentuk soft copy (dalam bentuk CD, berisi file foto dengan ketentuan file JPEG, resolusi minimum 300dpi, yang diberi nama file dengan format: nama peserta_provinsi_asal sekolah_judul) dan hard copy (dicetak dengan kertas foto ukuran 10RS 20 x 30 cm, bukan 10R).

    Foto wajib di print pada kertas foto.

    Karya diberi nama peserta, asal sekolah, judul, nama bangunan, serta lokasi bangunan (kota, negara) yang dilampirkan di selembar kertas yang ditempel di balik foto.

    Dilampirkan juga formulir pendaftaran (bisa didownload di www.gadapetra.com), fotokopi KTM/kartu pelajar yang masih berlaku, serta bukti transfer/kuitansi biaya pendaftaran.

    Semua berkas dimasukkan dalam 1 (satu) amplop coklat ukuran folio/F4, yang diberi tulisan pada bagian depan “GADA 2015: HIGH-LIGHT IN ARCHITECTURE_NAMA LENGKAP” dengan format landscape

    Karya dapat dikumpulkan ke meja registrasi atau dikirimkan via pos ke: Kantor TU Arsitektur Universitas Kristen Petra, Gedung P lantai 6, Jalan Siwalankerto 142 – 146, Surabaya 60236, Indonesia.

Untuk lebih lengkapnya, persyaratan pendaftaran lomba dan pengumpulan karya dapat dilihat di web www.gadapetra.com

More info : www.gadapetra.com

Instagram: @gadapetra

Facebook: gada photocompetition

Adobe Lightroom 6

Adobe Lightroom 6 akan memerlukan 64-bit OS

Adobe mengumumkan bahwa Lightroom 6 mendatang akan memerlukan 64-bit OS untuk bekerja :

"Dalam rangka untuk memanfaatkan fitur terbaru sistem operasi dan teknologi, Lightroom 6 akan membutuhkan Mac OS X 10.8 atau lebih di atasnya, atau versi 64 bit Windows 7, 8 atau 8.1. Fokus pekerjaan kami pada sistem operasi yang lebih modern dan arsitektur memungkinkan kita untuk menghabiskan lebih banyak waktu menambahkan fungsionalitas yang diminta oleh pengguna, termasuk tambahan fitur imaging canggih dan meningkatkan kinerja aplikasi secara umum

Lensa Canon 50 f/1.0 L

Lensa ini diperkenalkan pada tahun 1989 dan sejak itu naik secara signifikan nilai jualnya.

"Sebuah lensa standar ultra-cepat dengan aperture terbesar untuk lensa SLR di dunia pada saat itu.

Berdiameter 2 kali lebih besar dan elemen lensa aspherical kaca dipoles (3 & 8) menyediakan kontras tinggi dengan kualitas gambar rendah flare bahkan pada aperture maksimal.

Kelengkungan bidang diminimalkan melalui penggunaan dari empat elemen kaca tinggi-refraksi.

Imlek Celebration | Chinese New Year Celebration

Kegiatan rutin tahunan dengan acara dan program bernuansa Imlek dengan berbagai atraksi seni budaya Tionghoa yang diadakan setiap tahun oleh Mall of Indonesia untuk merayakan Tahun Baru Imlek.

Sebuah daftar panjang dari banyak program yang menarik, antara lain adalah kinerja budaya Cina, sedang menunggu untuk semua pelanggan berharga dari mal.

Januari - Februari 2015 | Atrium Mall Of Indonesia GF

Kegiatan Tahunan yang sayang untuk dilewatkan

Lihat jadwal dan kegiatan lainnya untuk hunting pribadimu,

" Calender Event Photography at Indonesia 2015 "
http://camera.co.id/calender-event-photography-at-indonesia-2015.html#.VMB_Qiwjzev

KFD GATHERING INVITATION LOMBA FOTO ARCHITECTURAL PHOTOGRAPHY

Sabtu, 31 Januari 2015

08.00 - 16.00 WIB

Berangkat bersama dari Gedung PT Datascript pukul 07.00 WIB

Agenda

- Seminar “Model Shot in Commercial Photography”

- Sharing Canon PhotoClinic Jepang & Lombok

Biaya Registrasi Rp 50.000,-

Termasuk :

- Keikutsertaan lomba

- Makan Siang

- Exclusive Canon Hansa Miniature

Info : 021 - 29226000 (up. Putri)

Juara 1

EOS 1200D + Lens 18-55mm IS

Juara 2

PowerShot SX700 HS

Juara 3

PowerShot SX520 HS

Juara 3 Hiburan

Lens 75-300mm USM III

Pameran Foto Perjalanan Persibandung FC

Sebanyak 75 foto karya Wartawan Foto Bandung (WFB) digelar pada Pameran Foto "Persib Juara 2014" di Gedung Indonesia Menggugat (GIM) Jln. Perintis Kemerdekaan Bandung, 19 Januari hingga 1 Februari 2015.

Yang dibuka mulai pukul 09.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Karya foto jurnalistik merupakan bidikan 38 fotografer dari berbagai media masa termasuk fotografer galamedianews.com.

Sejumlah foto yang dipamerkan merupakan kilasan peristiwa Persib selama mengarungi kompetisi Liga Super Indonesia 2014 lalu.

Di pameran ini terdapat para penggawa Persib untuk meraih titel juara.

Selain itu, jika juga bisa mengenang perjuangan para bobotoh saat menyaksikan laga final Persib vs Persipura di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang.

Banyak momen kenangan yang layak dinikmati kembali.

Sayang jika kita melewati pameran ini

Lomba Foto Alfa Ink 2015 “Warna-warni Nusantara"

LOMBA FOTO ALFA INK 2015
Tema: Warna Warni Nusantara

Kategori Peserta Lomba: • Umum

Tata cara pengiriman karya:

    Lomba ini terbuka untuk umum Warga Negara Indonesia.
    Seluruh karya dan identitas peserta diunggah melalui email lombafoto.alfaink@gmail.com
    Sebelum dikirim, foto harus diperkecil (resize) dengan besar ukuran file foto maksimal 1 MB. Apabila melewati batas maksimal, foto akan otomatis ditolak oleh sistem.
    Mengisi kolom subject dalam email dengan Moto dari produk Alfaink. No tlp/HP wajib diisi untuk konfirmasi dan verifikasi finalis (Bisa dilihat dari logo ALFA INK).
    Pengiriman karya dimulai tanggal 23 Januari 2014 dan ditutup tanggal 28 Februari 2015 pukul 24.00 WIB.
    Pengumuman pemenang lomba foto Warna Warni Nusantara tanggal 14 Maret 2014.

Ketentuan Umum:

    Foto yang diikutsertakan dalam lomba adalah hasil foto dari pemotretan menggunakan kamera digital.
    Setiap foto harus dilengkapi identitas diri peserta seperti: nama fotografer, judul foto, alamat, nomor telepon/hp, e-mail dan identitas diri yaitu kartu pelajar, kartu mahasiswa, atau KTP (Kartu Tanda Penduduk).
    Mengisi kolom subject dalam email dengan Moto dari produk ALFA INK. Bisa dilihat di website www.alfaink.co.id atau di logo ALFA INK .
    Hak cipta melekat pada fotografer, namun PT. ALFAINK INDONESIA diberikan hak/izin untuk mempublikasikan foto yang masuk nominasi untuk kepentingan non-komersial dalam lingkup kegiatan lomba foto ini. Panitia dibebaskan dari tuntutan pihak ketiga bila foto digunakan untuk keperluan tersebut.
    Seluruh karya yang masuk ke Panitia akan diseleksi oleh Dewan Juri, untuk memilih 50 karya yang akan dipamerkan, masing-masing karya pada bulan Maret 2015, termasuk 6 nominator dan karya dari juri yang terdiri dari:
    a. 3 foto Pemenang 1, 2, 3.
    b. 3 foto Juara harapan 1, 2, 3.
    c. 40 foto Nominasi pilihan juri.
    d. 3 foto dari masing-masing juri.
    Nama nominator akan diumumkan melalui website www.alfaink.co.id dan Fanspage Facebook ALFAINK BABES pada tanggal 14 Maret 2015, serta akan dihubungi secara personal oleh tim dari ALFA INK.
    6 nominator akan diundang ke Surabaya untuk mengikuti workshop fotografi.
    Panitia akan menanggung biaya transportasi nominator 6 juara pertama (dari daerah asal ke Surabaya P.P.) transportasi lokal, akomodasi dan konsumsi selama mengikuti workshop fotografi.

Ketentuan khusus:

    Peserta tidak dipungut biaya apapun.
    Setiap peserta diperbolehkan mengirimkan maksimal 3 buah file foto dalam format JPEG.
    Foto harus sesuai tema “Warna Warni Nusantara”.
    Peserta bebas memilih objek fotografi yang berasal dari Negara Republik Indonesia meliputi alam, ciptaan manusia, adat istiadat, budaya dan sebagainya.
    Olah digital diperbolehkan, sebatas perbaikan kualitas foto (tonal dan warna) tanpa mengubah keaslian subjek.
    Tidak diperbolehkan mengirimkan foto berupa kombinasi lebih dari satu foto (composite dan montage) dan menghilangkan/mengubah elemen-elemen dalam satu foto.
    Tidak diperkenankan mencantumkan data tulisan/gambar (watermark) apapun di dalam foto.
    Dengan mengirimkan karya foto berarti peserta telah dianggap menyetujui semua persyaratan yang telah ditetapkan oleh Panitia.
    Karya foto yang dikirim adalah karya ciptaan sendiri, diproduksi sejak 1 januari 2014 s.d 23 Februari 2015 (yang akan dibuktikan dari data exif file foto), belum pernah memenangkan penghargaan lomba fotografi skala nasional dan internasional.
    Panitia berhak mendiskualifikasi foto peserta sebelum dan sesudah penjurian apabila dianggap tidak memenuhi ketentuan.
    Keputusan dewan juri mutlak dan tidak dapat diganggu-gugat.

Hadiah Lomba Foto Indonesia 2014

    Juara 1 : mendapatkan piagam, bingkisan produk alfaink dan uang sebesar Rp. 10.000.000
    Juara 2 : mendapatkan piagam, bingkisan produk alfaink dan uang sebesar Rp. 8.000.000
    Juara 3 : mendapatkan piagam, bingkisan produk alfaink dan uang sebesar Rp. 6.000.000
    Juara Harapan 1: mendapatkan piagam, bingkisan produk alfaink dan uang sebesar Rp. 4.000.000
    Juara Harapan 2 : mendapatkan piagam, bingkisan produk alfaink dan uang sebesar Rp. 2.000.000
    Juara Harapan 3 : mendapatkan piagam, bingkisan produk alfaink dan uang sebesar
    Rp. 1.000.000

Keterangan: Pajak Hadiah ditanggung pemenang.

Dewan Juri
1. Ray Bachtiar Dradjat (Fotografer)
2. Don Hasman (Etnophotographer)
3. Ahmad Fitroni (Alfaink/Fotografer)
- See more at: http://lfupdate.com/2015/01/17/lomba-foto-alfa-ink-2015-warna-warni-nusantara/#sthash.sA4XZqV7.dpuf

Inspirasi Foto Pre Wedding

Pernikahan ataupun pre wedding adalah momen yang dinantikan dan coba diabadikan dalam jepretan foto yang indah. Berikut beberapa di antaranya yang mungkin bisa menjadi inspirasi :

Mau dapat informasi tentang si foto ??

disini aja,
http://camera.co.id/inspirasi-foto-pre-wedding.html#.VLnSIskjzes